MAKALAH

KOMUNIKASI MASSA

MENGAPLIKASIKAN CONTOH TEORI AGENDA SETTING

FENOMENA TELOLET

Untuk Memenuhi Salah Satu tugas

Mata Kuliah Komunikasi Massa

Disusun oleh:

Kelompok 2

                                          Syahrul Gunawan                        (45160061)

                                          Kaka Yudha Prawira                  (45150105)

                                          Demitrio Tri Asmoro                   (45160094)

                                          Feri Sulistyanto                            (45160009)

                                                      Abi Rafdi Ibnu Hasan Arifin      (45160026)

                                          Arisandi                                        (45160052)

                                          Muhammad Iqbal Yubiantara   (45160020)

      Nuryanto                                       (45160079)

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA

2017

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Mengaplikasikan teori agenda setting  fenomena telolet”. Shalawat beriring salam senantiasa terlimpahkan kepada Baginda Nabi besar Muhammad SAW, kepada keluarganya, para sahabatnya, dan kepada umatnya hingga akhir zaman, Aamiin.

Karya tulis berupa makalah yang berjudul “Mengaplikasikan teori agenda setting  Fenomena telolet” ini, merupakan suatu karya tulis yang terbentuk atas kerja sama kelompok, di mana tugas ini merupakan persyaratan dari aspek penilaian mata kuliah (komunikasi massa) . Dalam penyelesaian karya tulis sederhana ini, penulis menemukan beberapa kesulitan berupa minimnya jurnal-jurnal yang secara spesifik membahas fenomena telolet ini. Akan tetapi berkat kerjasama kelompok melalui diskusi dan pengamatan di lingkungan sekitar sebagai bahan penyusunan karya tulis. Pada akhirnya karya tulis ini dapat terselesaikan meskipun masih terdapat banyak kekurangan.

Selanjutnya dalam penyusunan karya tulis ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis dengan senang hati menyampaikan ucapan terimakasih kepada yang terhormat:

Akhir kata penulis mohon maaf, karena penulis sadar sekali bahwa karya tulis ini masih banyak sekali kekurangan di sana sini, baik dari segi penyususunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini. Penulis berharap semoga makalah ilmiah tentang “Mengaplikasikan teori agenda seting  penomena telolet”  ini, dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya para pelajar.

                                                                                         Bandung, 26 mei 2017

                                                                                                        Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................              I

DAFTAR ISI..............................................................................................................             II

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................             1                              1.1       Latar Belakang......................................................................................           1

            1.2       Rumusan Masalah.................................................................................            2

1.3       Tujuan..................................................................................................            2

BAB II  ISI..................................................................................................................           3

            2,1       Pengertian Teori Agenda Setting.............................................................           3

2,2       Sejarah Penomena “om telolet om”agenda seting media massa.................          3

            2,3       Peran Teori Agenda Seting terhadap Penomena “om telolet om”..............          4

            2,4       Faktor yang Menyebabkan “om telolet om” Menjadi viral........................          5

2.5       Keberhasilan Teori Agenda Seting terhadap Penomena Telolet 

            yang diperankan oleh Media Massa.........................................................         5

2.6       Media-media yang Berperan Mengagenda Setingkan Fenomena

“om telolet om”.......................................................................................         6

2.7       Dampak dari Isu “om telolet om” yang Disiarkan olah Media

kepada Masyarakat..............................................................................           7

BAB III PENUTUP....................................................................................................          9

            3,1       Kesimpulan...........................................................................................          9

            3,2       Saran.....................................................................................................         9

            Daftar pustaka...................................................................................................         9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

    Era moden ini masyarakat sangat terpangaruh terhadap apa yang ditayangkan oleh media, ironisnya tidak hanya mempengaruhi pola pikir tetapi juga merambah pada perbuatan, pengaruh yang di tampillkan oleh media tidak hanya berdampak pada oranng dewasa tetapai juga merangkul semua kalangan sampai ke anak kecil yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). seperti yang di katakan oleh  Wilbur Schram (1950-1970) “Pada umumnya khalayak dianggap hanya sekumpulan orang yang homogen dan mudah dipengaruhi. Sehingga  pesan-pesan yang disampaikan pada mereka akan selalu diterima”. Kebijakan dalam  menyaring media sanagat di galakkan oleh pemerintah agar  tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan karena salah dalam mengkonsumsi media, tidak hanya di sosialisasaikan kepada masyarakat umum tetapi juga pada jenjang pendidikan sudah di ajarkan menjadi pengguna media yang baik.

   Meskipun demikian saat ini banyak sekali mesyarakat yang masih terpengaruh oleh arus yang di bawa oleh media. Hal tersebut menjadi agenda setting atau upaya memadai untuk menampilkan suatu isu sehingga mempengaruhi masyrakat, salah satunya adalah penomena (om telolet om) yang menjadi viral di kalangan masyarakat dan membuat banyak orang turun ke jalan untuk berpartisipasi terhadap suara khas dari bus atau kendaraan transportasi umum ini, fenomena (om telolet om) merambah kesemua usia hal ini mencerminkan seberapa rendahnya kemampuan masyarakat dalam menampung pengaruh yang di tampilkan oleh media massa.

Fenomena “om telolet om” ini hendaknya di saring terlebih dahulu sebelum di aplikasikan secara massal. Dengan terlebih dahulu mempertimbangkan dari sisi manfaat dari fenomena ini, berkenaan dengan hal ini dituntut perhatian dan seleksi dari para pegendali media untuk waktu yang akan datang agar tidak terjadi pengaruh yang mewabah dan  kurang dari sisi paedahnya bagi masyarakat.

1.2  Rumusan masalah

  Berdasarkan latar belakang yang telah di paparkan di atas  maka rumusan masalah yang akan di bahas adalah:

1.      mengapa penomena “om telolet om” menjadi viral?

2.      Bagaimana peran teori agenda setting terhadap penomena “om telolet om”?

1.3 Tujuan

   Dengan rumusan masalah yang telah diutarakan di atas, tujuan penulis dalam  pembuatan makalah tentang penyimpangan sosial ini adalah agar pembaca dapat:

1.      Mendiskripsikan alasan yang menopang sehingga penomena om telolet “om menjadi viral”.

2.      Menganalisis peran teori agenda seting terhadap penomena “om telolet om”.

BAB II

ISI

2.1 Pengertian Teori Agenda Setting.

        Teori Agenda Setting pertama dikemukakan oleh Walter Lippman (1965), teori ini mengemukakan bahwa kemampuan media massa untuk mempengaruhi persepsi khalayak tentang apa yang di anggap penting. Apa yang di tonjolkan media hari ini akan mempengaruhi khalayak bahwa informasi itu penting.

        Khalayak bukan saja belajar tentang isu-isu masyarakat dan hal-hal lain melalui media, meraka juga belajar sejauh mana pentingnya suatu isu atau topik dari penegasan yang` diberikan oleh media massa. Salah satu penekanan-penekan yang di lakukan oleh media adalah melalui Fenomena “om telolet om” sehingga Fenomena ini di anggap penting dan membenam di dalam pola pikir masyarkat.

2.2  Sejarah Fenomena “om telolet om”  Agenda Seting Media Massa.

  Bunyi telolet yang merepresentasikan klakson bus justru muncul pertama kali bukan di Indonesia, melainkan berasal dari daerah Timur Tengah. Bunyi itu digunakan untuk mengusir unta yang kerap berada di jalanan. Kemudian, ada seorang pengusaha yang mendengar bunyi khas tersebut dan membawa pulang ke Indonesia untuk digunakan sebagai klakson bus.

Kata telolet menjadi viral baru sekitar dua tahun belakangan ini dan dipopulerkan justru oleh anak-anak sekolah. Sebelumnya, para pelajar ini tidak menyebut kata telolet untuk meminta sopir membunyikan klakson. Tetapi awalnya di kenal dengan dengan  kalimat “om klakson om”. Kegiatan anak-anak tersebut murni hobi untuk mencari kepuasan bathin. Apalagi mendapat suara telolet yang unik dan sudah dimodifikasi.

Para pemburu telolet sambil bergerombol dan rela menunggu lama untuk menunggu bus tiba, para pemburu tersebut akan mengacungkan jempol sambil berteriak “Pak Telolet Pak” ada juga yang teriak ‘Om telolet Om’. Sebagian dari mereka juga ada yang sengaja menulis tulisan besar “Om Telolet” agar dibaca oleh supir bus.

Para pemburu ini tidak hanya berasal dari kalangan anak-anak sekolah tetepi juga menarik minat kalangan dewasa bahkan orangtuapun untuk ikut berpartisipasi berburu telolet.

Setelah mendapat suara telolet, mereka lalu memamerkan hasil buruan mereka dengan mengunggah rekamannya ke media sosial, mulai dari Facebook, YouTube dan lainnya. Dengan demikian penomena ini menjadi tontonan dan viral bahkan sambpai keluar negeri. Penomena ini juga menarik perhatiann presiden USA Barak Obama.

2.3   Peran Teori Agenda Seting Terhadap Fenomena “om telolet om”.

Dengan melejitnya fenomena ini memperlihatkan bahwa peran media sangat besar dalam menonjolkan “om telolet om” berikut beberapa bukti dari agenda setting terhadap Fenomena ini:

1.      Om telolet om pada awal muncul tahun 2014 sebelum dipublikasikan oleh media merupakan hal yang biasa. Fenomena ini muncul pertama kali pada tahun 2014. Namun belum dikenal masyarakat dan belum berdampak dan berpengaruh masyarakat baik secara pikiran maupun tingkah laku masyrakat.

2.      Setelah dipublikasikan dan ditonjolkan oleh media pada bulan desember 2016. Setelah di sebarkan melelui berbagai media penomene ini menjadi sesuatu yang sangat menarik perhatian khalayak ramai.

Dari dua penjabaran di atas menujukan bahwa teori agenda setting sangat berpengaruh terhadap Fenomena telolet yang semulanya hanya merupakan suara klapson biasa namun setelah disiarkan dan ditonjolkan oleh media melebihi dari isu-isu dan fenomena yaang lainya, sehingga suara klakson ini menjadi terkenal dan masyarakat mengenggap penting terhadap fenomena telolet tersebut.

Fenomena telolet yang di angkat oleh media melalui kelebihanya yang ditunjukkan melalui teori agenda setting sangat bagus menjalankan peranya dalam mempengaruhi pikiran sampai ketingkah laku khalayak, bahkan sekumpulan masyarakat membentuk sebuah komunitas pemburu telolet.

2.4 Faktor yang Memyebabkan media massa Mengangkat “om telolet om” Menjadi

       viral                                               

Berikut beberapa alasan media mengangkat om telolet om menjadi penomena yang di  tonjolkan dari pada pristiwa yang lainya:

1.      Mengandung konten yang aneh.

Yang membuat om telolet om menjadi viral salah satunya karena mangandung konten yang aneh.semakin aneh isi sebuah tren masyarkat semangkin mengingatnya karna konten yang aneh di anggap membosankan lalu mudah di lupakan.

2.      Membawa sisi humor.

Bebrapa orang menganggap apa yang di pasang oleh supir bis ini membawa sisi humor dan mengundang tawa. Sehingga menarik semua kalangan untuk terlibat dalam penomena ini, para pemburu juga ingin di kenal melalui adegan telolet yang mereka apload ke media sosial karna banyak salluuran televisi yang mengekspos fideo telolet yang di espos  di media.

3.      Judul yang eart-catchy (mudah di ingat)

Fenomena om telolet om terdengar singkat,unik,aneh, seirama namun sangat mudah di ingat, Hal ini adalah salah satu faktor yang membuat om telolet om menjadi Viral.

2.5 Keberhasilah Teori Agenda Seting Terhadap Penomena Telolet yang di Perankan

       oleh Media Massa.

        Fenomena telolet merupakan fakta nyata akan kekuatan teknologi komunikasi media massa. dengan karakter khasnya yang menengahkan prosumer isu besar atau penting dan sebaliknya ditentukan oleh media sebagai pembentuk opini publik. Sehingga penomena ini merambah sampai pada ke negara  australia “ intelligence asal Australia Isentia”  telah melakukan pemantauan terhadap fenomena 'om telolet om' yang mulai terkenal sejak 19 Desember lalu. Penelitian yang dilakukan hingga 23 desember, menurut General Country Manager Isentia Jakarta, Luciana Budiman, tren percakapan terkait 'om telolet om' sudah mencapai puncaknya pada 21 Desember.Berdasarkan pantauanya, netizen lokal yang membicarakan isu ini di berbagai media sosial mencapai titik terbanyak pada tanggal tersebut. Karena netizen luar juga memperbincangkan, pembicaraan tetang telolet dari Amerika dan Inggris dengan jumlah pergerakannya mencapai ribuan per harinya.

Secara umum, total pembicaraan mengenai topik ini mencapai 176.984 (96.81%) buzz selama lima hari ini untuk netizen lokal. Sementara untuk netizen Inggris, total buzz yang dihasilkan adalah 1968 (1.07%) dan netizen Amerika mencapai 5.766 (3.12%). netizen Amerika lebih banyak daripada Inggris karena salah satu faktor penyebabnya lantaran Presiden Obama sempat membahas ini di akun Twitter-nya. "Sebagai seorang top influencer, tentu ini sangat berpengaruh terhadap meningkatnya trafik pembicaraan".

“ Om telolet om' tak hanya muncu saat membahas bunyi klakson. Tapi di digunjingan seperti musik, kampanye politik, pujian, hingga nasihat keagamaan. "Ini membuktikan bahwa kreatifitas orang Indonesia dalam menciptakan sesuatu yang booming dari hal-hal yang biasa ternyata diapreasiasi oleh masyarakat dunia.

2.6 Media-Media yang Berperan menjadi Agenda Setting Fenomena “om telolet om”.

        Fenomena om telolet om tidak hanya firal di media sosial seperti instagram,youtube,fecebook tetepi juga di siarkan oleh media-media besar yang ada di indonesia seperti televisi dan koran pada tabel berikut ini:

no	Media penyiar	Judul yang di angkat
1		Tahun baru di pantura telolet gantikan terompat.        Apa kabar klakson telolet?          Telolet ikut pergantian tahun di ancol    Demam telolet merambah kotamubagu sulawesi utara     Polres banyumas tertipkan anak berburu telolet      Perampokan toko hingga penertiban klason telolet
2		Menhub buka kontes om telolet om di terminal pulo gebang
3.		.      Fenomena telolet ala bismania        .   Pemburu hapal jadwal keberangkatan  bis         Himbauan KPAI terhadap penomena telolet
4		dari indonesia om telolet om mewabah
5		Kelpson telolet bus
6		Menhub bantah penggunaan telolet
7		Awal sejarah om telolet om jadi wabah

2.7 Dampak dari isu om telolet om yang di siarkan oleh media kepada masyarakat.

A.    Dampak negatif

Ø  Berpotensi mengancam keselamatan

para pemburu ingin mencoba om telolet om chalenge sehingga mereka nekat berdiri di pinggir jalan untuk menunggu bis yang lewat. Hal ini sangat membahayakan, baik bagi pengguna jalan lainnya atau yang bersangkutan.

Ø  Mengakibatkan kemacetan

kemungkinan besar menimbulkan macet, karna banyaknya massa yang turun ke jalan untuk mencoba tren ini jalanan menjadi ramai dan mengakibatkan kemacetan. - mengganggu konsentrasi pengguna jalan lainnya, pengguna jalan yang penasaran dengan apa yang massa lakukan saat melakukan aksi om telolet om akan terpaku dan terpana sehingga mereka tidak berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraan (kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas).

Ø  Anak-anak berkeliarandi jalan tanpa pengawasan orang dewasa

bahaya untuk anak anak,ternyata bukan hanya para remaja atau orang dewasa saja yang ingin mencoba tren om telolet om ini, banyak anak anak sengaja berdiri di pinggir jalan dan mempraktekan tren ini sampai sampai mereka berlarian mengejar bus yang membunyikan klakson om telolet om.

B.     Dampak positif

Ø  Mengenalkan Transportasi Umum, Terutama Bus

Ø  Menggalakkan Program Kegiatan Luar Rumah

Ø  Membuat Pemilik Bus Lebih Merawat Bus-nya

Ø  Banyak Bermunculan Sopir-Sopir Bus Ganteng

Ø  Hiburan Tersendiri Buat Para Penumpang Bus

Ø  Memunculkan Kreatifitas Para Sopir Bus

                       

BAB III

PENUTUP

3.1 kesimpulan

Media messa memiliki forsi yangbesar dalam mengendalikan pola pikir masyarakat.   dengan isu-isu yang yang di tonjolkan dari pada isu yang lainya sehingga masrakat menganggapnya penting salah-satu contohnya adalah penomena telolet.

           Fenomena telolet merupakan kegiatan berburu suara bis yang lewat di jalanan dan mempostingnya di media. Penomena ini mewabah pada semua kalangan, mulai dari orang dewasa sampai anak-anak, alasan mereka melakukan kegiatan berburu suara bis ini adalah megikuti penomena yang lagi viral, telolet juga memiliki dampak positif dan negatif.

3.2 Saran

         Penulis menyarankan pada semua kalangan agar mengoreksi dan menyaring terlebih dahulu terhadap apa yang di tayangkan oleh media. Agar menjadi pengguna media massa yang bijak.

Daftar Pustaka

Arif Widodo.2016.”7 Manfaat Telolet”.jakarta.

Rini.2016.”Aksi  Sopir Mainkan Klakson.jawa timur.

Faik Hidayat.2016.Menhub Buka Kontes “om telolet om”.Detik News.Jakrta.